Medan – Ular merupakan reptil yang menakutkan bagi sebagian orang. Namun, bagi Lidya Panggabean, ia bisa mengubahnya menjadi tas kulit ular piton yang memiliki nilai estetis dan ekonomis.
Setelah diolah kulit ular menjadi tas yang cantik dan tentunya mempunyai nilai jual yang menggiurkan. Bahkan produk dari Lidya tersebut telah berhasil dijual ke penjuru negeri bahkan hingga benua Eropa.
“Dengan brand Lidya Collection kami ini pengrajin dan penjual berbagai produk dari kulit binatang seperti ular piton, pari, domba, sapi, kambing, piton, biawak dan pastinya kualitas produk kita premium semua,” ujar Lidya Rabu (5/12/2021).
Dia mengatakan, dari berbagai jenis kulit hewan tersebut diolah menjadi berbagai produk seperti tas mulai dari tas santai, hand bag hingga tas untuk pesta. Selain itu, juga berbagai jenis dompet dan sepatu yang ikut dipasarkan.
Untuk produksi sendiri kata Lidya, semua produk itu home industri dan dibuat dengan tenaga professional. Sehingga kualitas yang dihasilkan pun bagus dan tidak mengecewakan konsumen.
“Saya mulai menggeluti bisnis ini seja tahun 2012. Berawal coba-coba. Dan Akhirnya saya buat sendiri. Dengan mesin kecil terlebih dahulu. Sekarang kami mempunyai tenaga kerja kita bukan yang umum, kita pakai yang benar-benar profesional. Ini agar sentuhan kulitnya benar-benar nyata,” ungkapnya.
Baca juga: Dapat Cuan dari Kombinasikan Foto dan Kayu Jadi Interior Menarik
Untuk bahan baku sendiri sebut Lidya, seperti reptil berasal dari Sumatera Utara. Sedangkan untuk kulit domba, kambing dan sapi kerja diambil dari Jawa Barat.
Dia juga menjelaskan saat ini umumnya 80 persen pihaknya menerima pesanan desain tas atas dasar permintaan customer. Dalam proses pengerjaan setiap produknya, Lidya juga dibantu oleh beberapa karyawannya.
“Untuk produksi sendiri semua produk itu home industri dan dibuat dengan tenaga professional. Sehingga kualitas yang dihasilkan pun bagus dan tidak mengecewakan konsumen,” kata wanita berusia 42 tahun itu.
Dia menyebutkan, keistimewaan produk Lidya Collection terutama untuk tas sendiri modelnya merupakan ide sendiri dan juga konsumen benar-benar dimanjakan dengan produk yang mereka pakai beda dengan yang lain.
“Jadi kami memberikan garansi kepada konsumen, jika mereka akan memakai produk satu-satunya dan tidak akan dijumpai di tempat lain.Saya akan jamin itu. Kerapian produk kami jelas lebih nampak,” kata Lidya.
Untuk pembeli sendiri kata Lidya selain banyak dari Medan ada dari Jawa, Papua, Pekanbaru dan kota lainnya, juga dari luar negeri. Dan merupakan salah satu oleh-oleh khas Medan
“Pembeli memang 90 persen dari online. Karena zaman sekarang semua serba online. Segmen pasarnya memang menengah ke atas. Kebanyakan wanita di atas usai 35 tahunan. Pengusaha, istri pejabat wanita karier lah,” pungkas Lidya.
Untuk harga-harga sendiri Lidya menyebutkan mulai termurah Rp250 ribu hingga Rp4,2 juta. Dan tas yang paling banyak dibeli merupakan tas kulit piton.
Lidya Collection sendiri beralamat di Jalan Bilal Ujung No 169, Kota Medan.