INCEK.ID – KPK terus melakukan pemeriksaan terhadap 4 orang yang diamankan dalam operasi tangkap tangan (OTT), di sebuah kafe di kota Binjai, Selasa (19/1/2022) malam. Keempat orang tersebut diketahui adalah pejabat Pemerintahan Kabupaten Langkat dan seorang pengusaha.
Salah satu empat orang yang menjalani pemeriksaan merupakan saudara dari bupati Langkat, berinisial Is PA. Tiga lainnya masing-masing Su menjabat sebagai Kadis PUPR bersama Den Kabid PUPR Langkat.
Kemudian MU yang diketahui salah seorang pengusaha.
Pasca OTT tersebut, keempatnya dibawa ke Polres Langkat dan kemudian diboyong ke Mako Brimob Polda Sumut di Jalan KH Wahid Hasyim, Kota Medan.
Baca juga: KPK Lakukan Operasi Tangkap Tangan di Binjai
KPK juga melakukan pemeriksaan di rumah dinas Bupati Langkat. Sejumlah petugas Brimob dengan mengendarai mobil, bersiaga dan berjaga di rumah salah satu oknum pejabat di Langkat.
Mereka melakukan pengamanan terhadap petugas KPK, yang melakukan pengembangan terkait OTT tersebut.
KPK sendiri membenarkan adanya operasi yang dilakukan pada Selasa (18/1/2022) malam. Menurut keterangan Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK Ali Fikri, KPK berhasil menangkap beberapa pihak dalam OTT tersebut.
“Benar, kegiatan tangkap tangan terkait dugaan tindak pidana korupsi di Kabupaten Langkat propinsi Sumatera Utara,” kata Ali Fikri.
Saat ini tim KPK segera melakukan permintaan keterangan dan klarifikasi kepada pihak-pihak yang diamankan.
“Waktu yang dibutuhkan KPK maksimal 24 jam untuk menentukan sikap dari hasil seluruh pemeriksaan yang masih berlangsung saat ini,” ujarnya.
