Cabor Pencak Silat pada Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) 2022 dikejutkan dengan mundurnya Ketua Panitia Enjang Bahri pada hari kedua pertandingan karena adanya kecurangan.
Mundurnya Enjang yang juga Ketua IPSI Kota Medan karena ketidakprofesionalan dewan juri dan petugas timbang badan dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab pada pesta olahraga Porprovsu ini.
“Saya mengundurkan diri sebagai ketua panitia cabor pencak silat Porprovsu disebabkan dewan juri tidak bersikap adil dan jujur,” kata Enjang.
Pensiunan Polri itu menjelaskan tidak profesionalnya dewan juri pada saat pertandingan Seni Ganda Putra. Dimana oknum dewan juri menguntungkan salah satu kontingen dengan mengganti penilaian.
“Setelah empat partai kedepan main, nilai dari 9.900 menjadi 9.935 dari peringkat 4 menjadi peringkat 1 salah satu kontingen yang bertanding,” akunya.
Enjang mengaku, hal tersebut jelas merugikan kontingen lain. Dan, kecurangan tersebut diketahui semua kontingen cabor Pencak silat Porprovsu.
“Nilai ini sudah diketahui oleh semua kontingen peserta dan penonton. Perubahan nilai tersebut atas perintah oknum Pengprov IPSI Sumut,” sebutnya.
Sedangkan kecurangan oknum petugas timbang badan, dengan menggunakan 2 alat timbang badan berbeda tanpa sepengetahuan ketua Panitia Pelaksana. Hal ini sempat terjadi keributan dalam penimbangan berat badan atlet pencak silat yang akan bertanding.
“Atas kejadian-kejadian tersebut maka dengan ini saya mengundurkan diri sebagai ketua Panitia Pelaksana Porprovsu XI Tahun 2022 cabor Pencak Silat,” tegasnya.
Baca juga: 387 Pendekar Bertarung di Porprovsu 2022
Ketua Panitia Mundur, Gubsu Kunjungi Venue Silat
Sementara itu, Ketua Pengprov IPSI Sumut Dahliana membenarkan mundurnya Enjang sebagai ketua Panitia Pelaksana. Katanya, hal tersebut merupakan hak Enjang.
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mengunjungi venue Porprovsu Cabor Pencak Silat, Senin (31/10/2022) siang di Gedung Serba Guna (GSG) Jalan Pancing Medan.
Dalam kunjungan tersebut mantan Pangkostrad ini didampingi Ketua KONI Sumut Jhon Ismadi Lubis, wakil ketua KONI Sumut Kishariyanto, Ketua IPSI Medan Enjang Bahri dan Ketua Pengprovsu IPSI Sumut Dahliana.
Kunjungan orang nomor 1 Sumut ini hanya melihat suasana venue pencak silat karena atlet yang bertanding lagi istirahat.
Cabor silat masih pada babak penyisihan nomor tarung dua pesilat Medan berhasil lolos ke babak berikutnya. Pada kelas C putra Braja Hadi Putra berhasil mengalahkan pesilat Tebingtinggi 3-0. Pesilat Medan lainnya Nugie yang bertarung di kelas A putra mengkandaskan pesilat Labura 3-0. Untuk nomor seni tunggal putri pesilat Medan, Fani lolos ke babak final.***
