LIMA orang meninggal dunia dalam kecelakaan mobil mini bus Hi-Ace kontra kereta api di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara, Kamis (23/6/2022).
Kecelakaan diduga terjadi akibat mobil mini bus BK 7705 PK itu menerobos perlintasan kereta api di dusun I Desa Sei Buluh, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Sergai. Disaat bersamaan kereta api yang mengangkut tangki melintas dan kecelakaan pun tak terelakkan.
Kelima para korban yang meninggal dunia, salah satunya sopir mini bus. Empat korban lainnya, adalah penumpang. Sedangkan, 5 orang mengalami luka ringan. Dan 5 penumpang lain mengalami luka ringan dan diperbolehkan berobat jalan.
“Untuk meninggal dunia di tempat sebanyak 4 orang dan 1 meninggal dunia di rumah sakit dan 9 luka-luka,” sebut Direktur Lalulintas Polda Sumut, Kombes Pol Indra Darmawan Iriyanto, Jumat (24/6/2022).
Berdasarkan data diperoleh mini bus itu, melaju dari arah Pantai Kelang menuju arah jalan Lintas Sumatera mengarah Kota Medan. Namun, sang supir bernama Syarifuddin tidak hati-hati saat mengemudi dan akhirnya ditabrak kereta api.
Kecelakaan Hi-Ace dengan Kereta Api Diduga Kelalaian Sopir
Kecelakaan maut itu, diduga kelalaian dari pengemudi. Namun begitu, masih dilakukan penyidikan oleh Unit Lakalantas Satuan Lalulintas Polres Serdang Begadai dan Direktorat Lalulintas Polda Sumatera Utara.
“Berdasarkan olah TKP, bukti-bukti dan saksi-saksi di TKP ya seperti itu (kelalaian supir Hi Ace). Tapi, kita kan mendalami lagi penyidikan lebih lanjut,” kata Kanit Lakalantas Satlantas Polres Serdang Begadai, Ipda Ramadhan.
Ramadhan mengatakan pihaknya bersama Direktorat Lalulintas Polda Sumatera sudah mengevakuasi seluruh korban ke rumah sakit terdekat dari lokasi kejadian.
“Barang bukti mobil penumpang Toyota HI-ACE tersebut mengalami kerusakan dan diamankan ke Pos Lantas,” sebut Ramadhan.***
