Seorang remaja berusia 14 tahun ditemukan tewas tergantung dibawah tol, yang diduga dibunuh abang iparnya.
Polisi meyakini, bila korban tewas dianiaya dan jasadnya digantung di bawah tol Jakarta Cikampek (Japek) tepatnya di Dusun Pajaten, Desa Sirnabaya, Kecamatan Teluk Jambe Timur, Karawang, Jawa Barat, Jumat (20/5/2022).
“Meninggal dengan tidak wajar. Ada beberapa bekas penganiayaan di tubuhnya dan dinyatakan dibunuh,” ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo mengutip merdeka.com, Sabtu (21/5/2022).
Ibrahim membeberkan, kuatnya dugaan korban tewas dibunuh juga atas dasar hasil autopsi. Kakak ipar korban TR (26) menjadi terduga pelaku yang menganiaya dan mengantung jasad korban di bawah kolong jembatan tol Japek.
“Hasil autopsinya ada beberapa bekas benturan di tubuh dan kepala,” lanjut Ibrahim.
Pelaku Gantung Korban di Bawah Tol untuk Kelabui Pembunuhan
Selang beberapa waktu, Tim Reskrim Polres Karawang berhasil menangkap tersangka TR. Hasil keterangan sementara, penganiayaan dilakukan lantaran kesal dengan kelakuan adik iparnya. Namun, tak dijelaskan detil kekesalan yang dimaksud.
“Memang ada beberapa kejadian yang melatarbelakangi sikap dari korban sendiri, sehingga kejengkelan timbul, terakumulasi, sampai ada penganiayaan. Mereka tinggal serumah (ipar) tapi tak harmonis,” ucap dia.
TR diduga menganiaya korban seorang diri. Setelah korban tak bernyawa, dia membawa jasad korban ke kolong jembatan Japek.
Tersangka kemudian menggantung tubuh korban dengan tujuan merekayasa kasus agar terlihat seperti bunuh diri.
“Ancaman hukumannya sampai 15 tahun, kita gunakan Undang-Undang Perlindungan Anak juga,” pungkas Ibrahim. ***