PASANGAN ganda campuran bulutangkis Indonesia Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, resmi tidak mengikuti program tahunan Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI). Praveen/Melati dicoret dan tidak masuk dalam daftar 88 atlet Pelatnas 2022 yang telah diumumkan PBSI hari ini, Jumat (28/1/2022).
“Pemanggilan atlet ini bukan lambat tapi memang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang rangkaian tesnya dilakukan setelah SK keluar. Tahun ini kami mau yang dipanggil melalui SK adalah atlet-atlet yang terbaik,” tulis PBSI yang dikutip melalui akun Twitternya @INABadminton.
Namun tidak terdapat nama pebulutangkis nasional Praveen Jordan, Melati Daeva, Gloria Emanuelle Widjaja, dan Hafidz Faizal, yang selama ini selalu menjadi andalan Indonesia dari sektor ganda campuran. PBSI mengandalkan nama Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan Adnan Maulana/Mychelle Chrystine Bandaso sebagai ujung tombak Indonesia.
Sektor tunggal putra, nama Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting masih bertahan dalam daftar atlet PBSI. Sementara di sektor tunggal putri, ada Gregoria Mariska Tunjung dan Putri Kusuma Wardani.
Baca juga: Sempat Dikabarkan Pensiun, Greysia Polii Nyatakan Masih Bertahan di Pelatnas 2022
Nama-nama Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, serta Fajar Alfian/M Rian Ardianto masih terlihat terdaftar sebagai andalan di ganda putra. Ada juga beberapa junior yang telah unjuk gigi pada tahun lalu.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan masuk dalam daftar, namun tercatat sebagai sparring partner.
Ganda putri, Greysia Polii/Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva/Ribka Sugiarto masih masuk daftar PBSI.
Praveen/Melati Dicoret
Pelatih ganda campuran PBSI, Nova Widianto mengungkap alasan pasangan ganda campuran Praveen/Melati dicoret dari Pelatnas PBSI 2022. Menurutnya, pasangan juara All England 2020 itu dianggap tak memenuhi harapan selama satu tahun terakhir.
Performa keduanya menurun drastis dan terus jadi sorotan sepanjang 2021.
“Benar Praveen Jordan/Melati Daeva tak masuk pelatnas kali ini. Ada beberapa parameter yang kami gunakan untuk Pelatnas 2022 ini,” kata Nova melansir dari cnnindonesia.
