ISU ketertarikan Arsenal berburu Kylian Mbappe mendapat kritik dari mantan pemain, Alan Smith. Dia mengingatkan agar Meriam London tidak gegabah membeli pemain itu dari Paris Saint-Germain (PSG).
Juara Liga Inggris, PSG sedang membuka peluang menjual Mbappe pada bursa musim panas 2023. Namun tim berharap tidak gratis sebelum pemain mengakhiri kontraknya pada 2024.
Les Parisiens telah mengumumkan jika ingin memboyong Mbappe harus mengeluarkan dana sebesar 200 juta euro atau setara Rp 3,3 triliun.
Arsenal tidak sendiri berburu pemain 24 tahun itu. Real Madrid, adalah tim yang paling gencar merayu pemain tersebut.
Baca juga: Jersey Chelsea Terbaru, Terindikasi Gagal Menggaet Sponsor
Nilai jual yang tergolong fantastis tersebut, mendapat kritikan oleh Alan Smith jika Arsenal membeli Mbappe. Tidak hanya nilai jual yang mahal, tim berjuluk Meriam London harus memikirkan gaji sang pemain mencapai 72 juta euro (Rp 1,1 triliun) per tahun.
Mantan penyerang The Gunners masa bakti 1987-1995 ini, meminta eks timnya itu untuk berpikir dua kali membawa Mbappe ke London.
“Saya berpikir peluang Mbappe bergabung dengan Arsenal sangat tidak mungkin. Uang yang mereka perlukan untuk mengontraknya akan sangat besar,” kata Smith, melansir Sportskeeda dari detiksport.
“Saya pikir satu-satunya tempat yang bisa dia tuju adalah Real Madrid. Saya pikir itulah satu-satunya klub dan bisa jadi tempat yang dia inginkan juga,” sambungnya.
“Secara finansial, kami tahu klub berjalan dengan sangat baik. Saya pikir Arsenal akan sangat sadar dengan struktur upah yang mereka miliki, yang perlu mereka kontrol dengan ketat. Saya akan sangat terkejut kalau mereka menghancurkannya dengan penandatanganan Mbappe.”
“Memang sih luar biasa memiliki dia karena dia adalah salah satu pemain terbaik di dunia. Namun saya rasa tidak mungkin (Mbappe gabung ke Arsenal),” demikian kata Smith.
